By 28 February 2015

Korban Terjangan Bus di Paguyangan Diketahui, 2 Tewas, 2 Kritis dan 8 Motor Rusak

Bus Sinarjaya yang nyungsep ke jembatan depan pasar   grengseng Paguyangan.

Bus Sinar Jaya yang nyungsep ke jembatan depan pasar Grengseng Paguyangan.

BREBESNEWS.CO -Setelah polisi mengadakan olah TKP, kecelakaan di depan pasar tradisional Kretek Desa Grengseng Kecamatan Paguyangan, Sabtu pagi, (28/2/2015) sekitar pukul 05.00 WIB, ternyata menewaskan 2 orang dan 2 orang lainnya dinyatakan kritis hingga harus dilarikan ke RS Orthopedi Banyumas Jawa Tengah.

Sebelumnya diterima informasi akibat kecelakaan tersebut menewaskan 4 pedagang yang biasa mangkal di pasar tersebut.

Diketahui yang meninggal bernama Daryati (35) warga desa Pandansari Kecamatan Paguyangan dan Tumyati (45) warga Dukuh Pengasinan Desa Taraban Kecamatan Paguyangan. Sementara korban yang luka berat atau kritis bernama Sutarso (45) dan Wahyudin (33). Keduanya merupakan warga Dukuh Grengseng Desa Taraban Kecamatan Paguyangan.

Kecelakaan bermula ketika Bus Sinarjaya bernopol B 7526 VB yang dikendarai Basirun (45) warga Wonosobo Jawa Tengah melaju dengan kecepatan sedang dari arah Jakarta menuju Purwokerto.

Saat memasuki kawasan depan pasar Grengseng ada sebuah truk yang tengah mogok dan saat itu juga sang supir mencoba untuk medahului. Namun saat mendahului truk yang mogok tersebut, ternyata didepannya muncul sepeda motor yang berjalan nylonong begitu saja. Karena kaget sang supir langsung banting stir kearah kiri, hingga menabrak rentetan sepeda motor yang tengah parkir beserta 4 orang yang ada di atas jembatan.

“Selepas bus yang saya kendarai menyalip truk yang mogok, tiba-tiba ada sepeda motor yang nylonong didepan bus yang saya bawa Karena kaget saya langsung banting stir kearah kiri tetapi naas disana banyak motor dan pedagang yang berjualan. Tadinya saya mengira jalan tersebut adalah trotoar tapi ternyata sebuah jembatan yang digunakan untuk berjualan,” kata Basirun.

Kasat Lantas Polres Brebes, AKP Rendy AJ menyatakan, sejauh ini pihaknya tengah menyelidi kasus lakalantas maut yang menewaskan 2 orang pedagang dan 2 orang luka berat, dengan meminta keterangan beberapa orang saksi baik warga yang ada dilokasi maupun penumpang bus tersebut.

Berdasarkan hasil pendataan kepolisian diketahui bahwa kendaraan sepeda motor yang tertabrak bus Sinar Jaya itu berjumlah seluruhnya 8 sepeda motor, bukan 10 motor yang telah diinformasikan sebelumnya.

Motor yang rusak kena terjangan bus Sinar Jaya ini, antaranya berjenis SPM Supra X bernopol B 3481 THO, SPM Karisma bernopol G 2544 IR, SPM Supra bernopol G 4424 WB, SPM Vario bernopol G 3662 CR, SPM Supra bernopol E 3735 RC, SPM Mio bernopol G 4602 NJ, SPM Jupiter bernopol G 6245 UR, SPM Vega R bernopol B 6315 UZD.

“Kami masih terus menyelidiki penyebab terjadinya kasus kecelakaan maut tersebut, kemudian kami menghimbau kepada semua pengguna jalan agar selalu berhati-hati saat mengemudikan kendaraannya dan ingatlah anak istri dirumah tengah menanti,” tukas Rendy.
(DANI_Bumiayu)

Posted in: Serba Serbi