By 13 November 2017

Usai Antar Sekolah Ponakan, Pemuda Lajang asal Wanasari Tewas Terlindas KA

Ayah Abdul Hamid bersama jasad korban Iis Santika (29) saat akan di bawa dan dimakamkan

BREBESNEWS.co – Iis Santika (29), pemuda lajang asal Desa Wanasari RT 02 RW 04 Kecamatan Wanasari, Senin pagi (13/11/2017) sekira pukul 07.00 WIB, ditemukan tewas di lintasan kereta api, KM 161 + 900 Desa Pebatan Kecamatan Wanasari.

Korban pertama kali diketahui warga setempat yang melihat adanya kecelakaan kereta api tersebut, yang kemudian melaporkannya kepada pihak kepolisian.

Saat diketahui meninggal, kondisi jasad korban dalam keadaan yang mengenaskan karena badan dan kepalanya remuk.

Ditemui di kamar mayat RSUD Brebes, salah satu sepupu korban (Iis Santika-red) Nardi menuturkan, seperti biasanya, korban setiap pagi mengantar ponakan perempuannya, bernama Nadia di SMPN 1 Wanasari.

Namun tak seperti biasanya usai mengantar, korban langsung pulang, tapi pada kejadian ini, korban saat hendak melintas jalan terowong kereta di Desa Pebatan, motor yang ditumpanginya, berjenis Honda Beat justru dihentikan dan korban, lalu naik keatas menuju rel di tempat kejadian peristiwa (TKP) kecelakaan itu.

“Sebelumnya ada serang ibu-ibu warga setempat yang memperingatkan kalau setiap pagi ada kereta melintas, tapi korban tetap tak hirau menuju rel, bahkan kunci motornya pun di tinggal,” tutur Nardi kepada BREBESNEWS.co.

Menurut Nardi Karena peringatan tidak dihiraukan, kejadian kecelakaan-pun terjadi. Korban tertabrak KA barang jurusan Jakarta-Surabaya.

Sementara itu ayah korban Abdul Hamid (60) menyatakan, korban tidak dalam keadaan bermasalah dengan keluarganya.

“Malah semalam, korban sempat beres-beres pekerjaan ibunya, seperti mencuci piring dan membersihakn rumah,” ujar Abdul Hamid.

Menurut Abdul Hamid, korban merupakan anak bungsu dari 7 bersaudara.

“Pekerjaan tiap harinya memang mengantar keponakannya yang sekolah karena, kedua orang tua ponakannya semuanya di Jakarta,” ucap Abdul Hamid.

Jenazah korban tertabrak KA, Iis Santika, setelah sempat dimandikan di RSUD Brebes, langsung dimakamkan di desanya Desa Wanasari. (AFiF.A)

Posted in: Serba Serbi