By 19 December 2024

RS Mutiara Bunda Tanjung Siap Tampung Pasien Hemodilisa RS Bhakti Asih

BREBESNEWS.co – RSUI Mutiara Bunda Tanjung Brebes, Jawa Tengah menjadi salah satu rumah sakit rujukan pasien cuci darah setelah BPJS Kesehatan memutus kerjasama RS Bhakti Asih Brebes efektif tertanggal 20 Desember mendatang.

Direktur RSUI Mutiara Bunda Tanjung dr. M. Melvi Nur membenarkan pihaknya mendapat pelimpahan 16 pasien cuci darah dan akan ditangani di Unit Dialisis setelah RS Bhakti Asih Brebes diputus hubungan kerjasamanya dengan BPJS Kesehatan.

Diketahui, RS Mutiara Bunda mempunyai Unit Dialisis yakni unit pelayanan cuci darah bagi pasien dengan penyakit ginjal.

Dokter Melvi juga mengungkapkan persiapannya seandainya terjadi lonjakan pasien JKN mulai 20 Desember.

“Salah satu persiapannya adalah dengan menambah tempat tidur pasien untuk rawat inap.”

“Kemungkinan lain yang akan muncul adalah lonjakan pasien. Kami sementara akan menyiapkan tempat tidur perawatan dari yang semula 165 mungkin sampai pertengahan tahun depan menjadi 190 tempat tidur,” tambah Melvi.

Dirut RS Mutiara Bunda Dokter Melvi Nur

Sebagai rumah sakit tipe C, ucap Melvi sesuai regulasi kapasitas maksimal untuk tempat tidur rawat inap adalah 200 kamar.

“Sedangkan untuk tenaga medis saat ini mencukupi. Sementara tidak ada masalah dan nanti akan mengikuti jika dibutuhkan penambahan,” ujar Melvi.

Terpisah Kepala BPJS Kesehatan cabang Tegal, Chohari saat dihubungi via telepon selulernya, mengungkapkan dari 36 pasien cuci darah JKN di RS Bhakti Asih akan dialihkan ke RSUD Brebes dan RSUI Mutiara Bunda Tanjung mulai 20 Desember 2024 karena secara perlatan medis kedua RS tersebut sudah memenuhi layanan cuci darah.

“Sebanyak 20 pasien hemodialisa dialihkan ke RSUD Brebes, dan 16 pasien lainnya ke RSUI Mutiara Bunda,” ungkap Chohari.

Diungkapkan Chohari, pembagian rujukan pelayanan hemodialisa telah memperhatikan jarak tempuh domisili pasien dengan rumah sakit yang bisa memberikan pelayanan.

“Merujuk pasien hemodialisa sesuai jarak untuk memberikan kepastian dan kemudahan bagi peserta JKN,” tandas Chohari.

(AFiF.A)

Posted in: Serba Serbi