By 23 September 2025

Akan di Investigasi, Robohan Teras KPT Brebes di Police line

BREBESNEWS.co – Menyusul robohnya teras KPT Minggu (21/9/2025) siang, Bupati Brebes. Paramitha Indra Kusuma mengaku telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengungkap penyebab insiden itu.

Hasil investigasi selanjutnya menjadi bahan pertimbangan untuk menentukan langkah perbaikan selanjutnya.

“Kami sudah koordinasi dengan Kapolres kenapa bangunan atap teras bisa roboh. Kita cari penyebabnya. Menunggu dari Pak Kapolres hasil investigasi Polres Brebes dan Polda Jateng untuk penanganan selanjutnya,” katanya.

Paramitha menyebut gedung Pemkab yang disebut Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) baru selesai dibangun pada 2022 di era bupati sebelumnya, Idza Priyanti.

“Gedung dibangun tahun 2021 pada zamannya Ibu Idza Priyanti. Diresmikan 2022 atau baru tiga tahun. Anggaran setahu saya Rp 120 miliar,” pungkas Paramitha.

Diketahui, gedung megah KPT di Jalan Proklamasi Brebes dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 29.919 meter persegi, dengan luas total bangunan dari lantai 1 hingga lantai 6 sekitar 9.852 meter persegi. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Brebes, Sutaryono, mengatakan bagian yang roboh dalam insiden hanya dropzone atau zona pemberhentian kendaraan di KPT Brebes.

“Sutaryono mengungkap, saat kejadian sedang ada pekerja yang melakukan perbaikan di sekitar dropzone. Jadi saat ini masih dalam pengerjaan. Kebetulan ada tukangnya juga yang mengalami korban. Karena memang dalam perbaikan. Apakah ada unsur kelalaian atau tidak, ini baru kita selidiki,” ungkapnya.

Ia menyebut sebelum kejadian, bangunan dalam keadaan kokoh. Pihaknya meminta waktu untuk mempelajari terkait insiden ambruknya dropzone KPT Brebes.

Sementara itu, garis polisi telah dipasang di lokasi. Tim Inafis juga telah diterjunkan ke lokasi untuk identifikasi dan memotret berbagai sisi bangunan yang rusak. Kapolres Brebes, AKBP Lilik Ardhiansyah, mengatakan, pemasangan garis polisi dilakukan sebagai langkah awal untuk menyelidiki penyebab insiden yang melukai dua pekerja konstruksi.

“Kami sengaja cek lokasi dan memasang police line untuk menjaga jarak aman barangkali ada roboh susulan. Kami juga investigasi menelusuri apa penyebab roboh,” kata Kapolres Brebes.

(SFiF.A)

Posted in: Serba Serbi