Selama 5 Hari Desa Winduaji Gelar Festival Budaya Lokal

BREBESNEWS.co – Dalam rangka tasyakuran Desa Winduaji sekaligus melestarikan budaya dan kearifan lokal serta upaya menarik wistawan untuk berkunjung ke kawasan obyek wisata Waduk Penjalin, Pemerintah Desa Winduaji kecamatan Paguyangan selama 5 hari menggelar rangkaian Festival Winduaji.

Kepala Desa Winduaji, H Abdurahman mengatakan, Festival Winduaji yang bertajuk “Watuning Bumi Winduaji” ini digelar selama 5 hari, yakni sejak Sabtu 28 Desember 2019 hingga Rabu tahun baru 1 Januari 2020.

Acara diisi dengan kegiatan pentas seni dan musik, tukar takir, penanaman ribuan pohon dan tabur benih ikan di Waduk Penjalin.

“Untuk puncak acaranya adalah kegiatan Jalan sehat yang berhadiah utama kambing dan sebuah sepeda motor serta puluhan hadiah menarik lainnya,” kata Kades yang lebih dikenal dengan nama Haji Karman, Rabu (1/1/2020).

Menurutnya, meskipun semua kegiatan dalam rangka tasyakuran Desa Winduaji, akan tetapi semua rangkaian kegiatannya terbuka untuk umum.

Begitu pula dengan kegiatan jalan sehat yang hadiah utamanya sepeda motor dan kambing.

“Buktinya adalah yang memperoleh Motor adalah warga dukuh kedungbanteng desa/kecamatan Paguyangan dan itu jelas bukan warga kami yang dapat,” ujar Haji Karman saat menyerahkan hadiah motor kepada peserta yang beruntung.

Ditempat sama Camat Paguyangan Eko Purwanto Msi berharap, Semoga melalui Festival Winduaji ini, obyek wisata Waduk Penjalin akan semakin dikenal oleh mayarakat luas dan menjadi destinasi wisata diselatan kqbupaten Brebes.

“Semoga saja festival winduaji ini bisa menjadi agenda tahunan yang mampu menyedot pengunjung, sehingga dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat desa winduaji itu sendiri,” ucap Eko.

Waduk Penjalin ini dibangun semasa kolonial Belanda sekitar tahun 1930. Sebenarnya Waduk ini dipersiapkan untuk menyuplai irigasi Sungai Pemali bawah dan area persawahan.

Seiring dengan perkembangan zaman dan kreativitas masyarakat, Waduk Penjalin disulap menjadi destinasi wisata.

“Tepatnya pada 2018 lalu, Desa Winduaji telah ditetapkan menjadi desa wisata oleh Pemerintah Kabupaten Brebes,” pungkas Eko.(DHANI)