Buruh Brebes Temui Bupati Tuntut UMK Naik

BREBESNEWS.co – Perwakilan Aliansi Serikat Buruh Brebes, Selasa (26/10/2021) siang melakukan pertemuan dengan Bupati Brebes Idza Priyanti.

Pertemuam yang diadakan di rumah makan d’Anglo jalan UosvSudarso tersebut menuntut kenaikan upah minimum kabupaten (UMK) buruh di Brebes yang dirasa masih kecil.

Sebelumnya Serikat Buruh yang terdiri dari Serikat Pekerja Nasinal (SPN) cabang Brebed, KAsBI, dll ini, rencananya akan menggelar aksi unjuk rasa, namun oleh pihak Kepolisian Resort (Polres) Brebes, difasilitasi untuk melakukan auedensi dengan Pemkab Brebes.

Saat audensi digelar, serikat buruh Brebes menuntut agar Pemkab Brebes bisa menjembatani para buruh di brebes agar Upah Minimum Kabupaten (UMK) Brebes naik 25 persen dari UMK saat ini, sebesar 1,8 juta rupiah.

Seorang perwakilan serikat buruh Kabupaten Brebes, Sugeng Luminto mengatakan jika tuntutan buruh untuk menaikkan UMK sebesar 25 persen, dikarenakan UMK saat ini tidak mencukupi bagi parah buruh, terlebih dimasa pandemi covid-19 yang berkepanjangan.

“Kami minta Pemkab Brebes bisa agar bisa menaikkan UMK parah buruh sebesar 25 persen. UMK yang saat ini kami terima, dirasa tidak mencukupi untuk kebutuhan sehari hari, apalagi dimasa pandemi covid-19 yang berkepanjangan,” ujar Sugeng Luminto.

“Uang gaji yang kami terima sebesar 1,8 juta rupiah, tak mencukupi untuk biaya lainnnya, seperti sewa kontrak rumah, transportasi dan biaya hidup lainnya khususnya mereka yang sudah berumah tangga,” tambahnya.

Sementara Bupati Brebes Idza Priyanti, mengatakan jika Pemkab Brebes akan berupaya akan menjembatani tuntutan para buruh ke pemerintah pusat.

“Saya menjembatani tuntutan buruh ke pemerintah pusat dengan harapan nantinya ada perubahan terkait kenaikan UMK di Brebes. Termasuk meminta kepada perwakilan buruh untuk membuat surat tuntutan kenaikan UMK, melalui dinas terkait,” jelas Idza.

(AFiF.A)