By 29 June 2022

Pergantian Satu Sisi Jembatan Pemali, Jalan Ditutup 10 Bulan

Pengalihan arah laju kendraan dari barat yang hendak melaju ke arah timur

BREBESNEWS.co – Dianggap sudah berumur tua, jembatan sungai Pemali di jalan protokol Pantura Brebes,  mulai hari ini, Rabu (28/6/22) dilakukan pembongkaran pihak Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Pembokaran bertujuan untuk perhantian bangunan jembatan di sisi utara tang dianggao sudah berusia tua, hingga membahayakan pengendara.

Rencananya Jembatan Pemali akan dibangun kembali dengan desain girder baja komposit.

Kepala PPK 1.1 Jateng Ruas Jalan Nasional Brebes-Tegal-Pemalang, Wisnu Herlambang saat menyaksikan langsung sosialisasi dan simulasi rekayasa lalu lintas akibat penutupan akses jalan pantura Jembatan Pemali bagi kendaraan dari arah barat Jakarta menuju timur Semarang.

“Pembangunan jembatan baru dikarenakan Jembatan Pemali sisi utara saat ini sudah berumur sekitar 45 tahun karena dibangun sejak tahun 1977 silam,” kata Wisnu Herlambang.

Pergantian jembatan dari desain Callenderr Hamilton (CH) ke jembatan girden baja komposit, menurut beliau merupakan program pemerintah pusat yang akan mengganti semua jembatan jenis CH yang ada di pulau jawa.

“Tidak hanya Jembatan Pemali di Jawa Tengah, namun Kemen PUPR juga mengganti jembatan jenis CH lainnya yang ada di pantura Jawa Timur dan Jawa Barat,” jelasnya.

Perbaikan jembatan dengan konstruksi girder jembatan komposit yang tidak lagi menggunakan jenis rangka, merupakan paket PKBU dari kementerian.

“Artinya perjanjian kerja dengan badan usaha, yang semua pembangunannya ditanggung oleh investor. terkait nilai kontrak saya belum dapat informasinya karena itu kewenangan kementerian dan pihak investor,” jelasnya.

Pembongkaran jembatan dan pembangunan jembatan baru direncanakan akan dilakukan selama 10 bulan hingga April tahun 2023 mendatang.

Sementara itu Kanit Turjawali Satlantas Polres Brebes Ipda Ahdiat mengatakan, dengan pentuoan jembatan sisi utara, kendaraan yang dari arah barat ke timur, diarahkan ke jembatan Pemali sebelah selatan.

“Dengan penutupan jembatan sisi utara, kendaraan baik rida dua maupun rida empat diarahlan ke jembatan Pemali sisi selatannya,” ucap Ahdiat.

“Untuk mengurangi resiko kemacetan, kendaraan besar sebaiknya masuk jalan tol atau lewat jalur lingkar utara (Jalingkut) bagi kendaraan yang dari barat ke arah timur,” tandas Ahdiat.

(AFiF.A)

Posted in: Ekonomi & Bisnis