RKPDes Ragatunjung, Penataan OW Kubang Buyut dan Infrastruktur Jalan Tani jadi Usulan Prioritas

BREBESNEWS.co. – Rencana Kegiatan Pembangunan Desa ( RKPDes ) Ragatunjung, Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, menggelar musyawarah desa (Musdes) pembahasan dan penetapan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa untuk Tahun Anggaran 2023, Senin (3/10/2022) di Balai Desa setempat.

Dalam RKPDes tersrbut usulan penataan obyek Wisata Kubang Buyut, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu rencana bidang pembangunan untuk ketahanan pangan.

RKPDes di hadiri Camat Paguyangan Husni Purnomo, Babinsa Serma Imam Supardi. Bhabinksmtibmas Aipda Sarif Nur Hidayat unsur Pemerintah Desa, BPD, LPM dan tokoh masyarakat.

Sekretaris Desa Ragatunjung, Ruswadiono kepada BREBES NEWS.co.mengatakan, Musdes membahas dan menetapkan RKP yang meliputi lima bidang dan kegiatan-kegiatannya yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang.

“RKP yang dibahas dan ditetapkan untuk dilaksanakan di tahun 2023 nanti,’ katanya.

Menurutnya, RKP yang diputuskan meliputi bidang penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan desa, pembinaan masyarakat, pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan bencana.

“Ada lima bidang yang akan dilaksanakan dan dibiayai dengan anggaran tahun 2023,” ucap Ruswadiono.

Dari lima bidang yang telah dibahas tersebut ada beberapa yang menjadi prioritas, diantaranya pembangunan jalan tani untuk mewujudkan ketahanan pangan. Selain itu untuk peningkatan kesejahteraan warga dan pendapatan desa juga akan ada peningkatan wisata Kubang Buyut.

“Untuk pemberdayaan masyarakat juga ada rencana peningkatan kapasitas Linmas,” kata Ruswadiono.

Masalah penanggulangan stunting juga masih menjadi program prioritas pemerintah desa dan masuk dalam RKP Desa Ragatunjung.

Kepala Desa Ragatunjung, Masduki, SE dalam sambutannya mendorong semua unsur lembaga desa dan masyarakat lebih berkiprah dalam pembangunan desa untuk peningkatan kesejahteraan warga.

“Tanpa adanya dukungan dari masyarakat, apa yang diprogramkan oleh pemerintah desa sulit untuk dilaksanakan,” tandasnya

( Alex )