By 8 November 2022

Pergeseran Tanah di Bantarkawung, Tim Geologi ITB Rekomendasikan Warga Nyakokot Direlokasi

Petugas Desa Cinanas saat mendampingi Tim ITB meneliti bencana pergeseran tanah

BREBES NEWS.co – Survey dari Geologi ESDM ITB Bandung pada 7 Nopember 2022 merekomrndasikan warga Dukuh Nyangkokot Desa Cinanas Kecamatan Bantarkawung kabupaten Brebes Jateng, yang pada (13/10-2022) lalu terjadi pergerakan tanah untuk bisa di relokasi ke tempat yang aman.

Tim Geologi ESDM ITB Bandung berjumlah tiga orang yaitu Agus Budiman,Anton H dan Dadan D. dan di dampingi Karsun Kepala Dusun (Kadus) 4, Abuhori Kadus 3,Mursito Kadus 5 dan Karto ketua RT 04/10 Dukuh Nyangkokot desa Cinanas melaksanakan survey selama 6 enam jam di lokasi tersebut.

Kepada BREBESNEWS.co Kepala Desa Cinanas Hensika Sindy Setiawan, selasa (8/11/2022) menginformasikan hasil survey dari Geologi ESDM ITB Bandung pada Senin (7 /11-2022 ) sifatnya sementara belum final. Belum ada pemberitahuan tertulis hasil survey dari geologi ESDM ITB Bandung yang dilakukan.

“Kita masih menunggu hasil survey dari tim Geologi ESDM ITB Bandung,nanti sekitar dua minggu ada pemberitahuan secara tertulis ” tutur Sindy.

Di jelaskan Sindy, tim Geologi ESDM menyampaikan bahwa di RT 04/10 yang kerusakan rumah mencapai 67 rumah akibat pergeseran tanah.

Hasil survey sementara di lokasi tersebut sudah layak di relokasi warganya,karena pergeseran bisa terjadi lagi sewaktu waktu.

“Untuk saat ini pergeseran tanah terhambat karena struktur di dalam tanah banyak bebatuan dan ada lempengan cadas yang menghalangi atau menahan pergeseran tanah.” ungkap Kepala Desa Cinanas seperti laporan pendampingnya.

Berdasarkan catatan, peristiwa pergeseran Tanah di dukuh tersebut pada 13 Oktober 2022 merupakan peristiwa yang ke tiga kali nya.

Namun pada masa awal pergeseran tanah itu rumah di dukuh Nyangkokot masih menggunakan kayu tidak seperti saat ini rumah sudah menggunakan bahan tembok.sehingga ketika terjadi pergeseran tanah dinding tembok banyak yang runtuh .

Seperti yang di ungkapkan Dapit (71) warga Nyangkokot ,ketika terjadi pergeseran tanah pada ketika kepala desa di jabat Slamet almarhum rumah masih mengunakan tiang Kayu,ketika tejadi pergeseran tanah tiang rumah bisa di tahan dengan Kayu.

“Namun saat ini rumah menggunakan tembok ketika terjadi pergeseran tanah, bangunan rumahpun turut ambruk,”tandas Dapit

Seperti yang pernah di beritakan.Hujan dengan intensitas tinggi di Brebes wilayah selatan, Kamis (13/10/2022) sore hingga pagi hari mengakibatkan sedikit nya 40 rumah milik warga RT 04 RW 10 dukuh Nyangkokot Desa Cinanas Kecamatan Bantarkawung alami kerusakan. Kerusakan diakibatkan adanya pergeseran tanah.

( Alex )

Posted in: Serba Serbi