By 15 October 2014

Pabrik Garmen di Jagapura Kersana Diresmikan

pabrik

Tampak Bupati Brebes Idza Priyanti SE, berbaur dengan karyawan pabrik garmen di Desa Jagapura Kecamatan Kersana yang baru saja diresmikannya

BREBESNEWS.CO -Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti SE, meresmikan PT Yeon Heung Megasari, di Desa Jagapura, Kecamatan Kersana, Rabu (15/10/ 2014) siang. Peresmian pabrik garmen yang ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng ini, selain dihadiri Presiden Direktur Chun Taekho juga jajaran direksi PT Yeon Heung Megasari.

Hadir juga Sekda Brebes Emastoni Ezam, Kepala Bappeda Brebes Joko Gunawan dan sejumlah pejabat Pemkab terkait serta muspika setempat dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, bupati mewakili Pemkab Brebes mengucapkan selamat kepada direksi dan keluarga besar PT Yeon Heung Megasari, yang memiliki pabrik baru tersebut. Bupati berharap dengan ditempatinya serta diresmikan pabrik baru ini akan lebih meningkatkan upaya PT Yeon Heung Megasari dalam mendukung dan mendorong peningkatan ekonomi masyarakat, khusunya wilayah Kecamatan Kersana dan sekitarnya.

“Saya berkeyakinan bahwa PT Yeon Heung Megasari bukanlah sekadar pabrik biasa. Di masa yang akan datang, saya harap, pabrik yang rencana akan menampung 2500 karyawan dan baru terisi 1250 orang ini akan terus melakukan investasi untuk membangun landasan bisnis domestik yang kuat. Sekaligus memperluas jangkauan ekspor,” ujar Idza masih dalam sambutannya.

Lebihlanjut Idza menambahkan bila pabrik makin banyak, makin luas, kami senang, karena besar industri disini. Ditambah makin banyak tenaga kerja yang diserap dan semakin banyak pula pendapatan dari pajak yang akan diperoleh serta makin tumbuh perekonomian di Kabupaten Brebes.

“Apalagi dalam waktu dua hari saja, pabrik garmen ini bisa mengekspor 100 ribu potong ke penjuru dunia, yang sebagian besarnya (60 persen) adalah dikirim ke Amerika,” tandas Idza Priyanti.

Usai memberikan sambutan, Bupati dan sejumlah Pejabat Pemkab Brebes beserta Presiden Direktur Chun Taekho PT Yeon Heung Megasari dan jajaran direksinya melakukan pemotongan pita bersama. Kemudian, dilanjutkan dengan foto bersama karyawan serta keliling pabrik untuk meninjau aktivitas para karyawan dan dikahiri dengan pemecahan dua buah kendi berisi air yang dihiasi bunga melati. (HENDRIK)