Tingkatkan Kesejahteraan, Warga Pesantunan dapat Bantuan Ayam
BREBESNEWS.CO -Berbagai upaya penanggulangan kemiskinan bagi warga Kabupaten Brebes terus dilakukan.
Kali ini, dengan mengajak masyarakat Desa Pesantunan Kecamatan Wanasari Brebes untuk memelihara ayam petelur atau ayam bukan ras untuk dikembangkan di rumah-rumah warga kurang mampu.
“Dengan memelihara ayam, diharapkan bisa menambah penghasilan untuk meningkatkan ekonomi keluarga mereka,” kata Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Brebes Ir Yuli Hendrawati MSi di ruang kerjanya, Selasa (11/10/2016).
“Warga kurang mampu, kami berikan sebanyak 6 ekor untuk dikembangkan di rumahnya masing-masing,” lanjut Yuli.
Lebihjauh Yuli menjelaskan, sebanyak 21 paket ayam disediakan oleh Pemkab Brebes atas pendanaan dari CSR PT Charoen Pokphan Indonesia (CPI).
Masing masing Kepala Keluarga mendapatkan 6 ekor ayam yang berusia antara 6-7 bulan. Dalam hitungan hari ke depan, ayam ayam tersebut sudah bisa bertelur.
Total ayam yang diberikan sebanyak 126 ekor yang merupakan calon bibit dengan kemampuan produktif sekitar 2 tahun.
“Tentu, dari hasil pengembangan, masyarakat bisa menambah sendiri karena secara otomatis sudah memiliki kegemaran memelihara ayam,” ucapnya.
Pihaknya juga menyediakan pakan ayam untuk sebulan dan bulan selanjutnya membeli pakan ayam sendiri karena mereka sudah mendapatkan penghasilan dari telor.
Ayam-ayam bantuan tersebut juga dilarang keras untuk dijual apalagi disembelih untuk lauk di rumah. “Penerima ayam, hanya menyediakan kandang saja,” kata Yuli.
Pada awalnya, lanjut Yuli, yang mengajukan permohonan sebanyak 40 KK, namun setelah diseleksi hanya 21 KK saja memenuhi criteria dan kesanggupan memelihara ayam di Desa Pesantunan tersebut.
“Verifikator mendatangi langsung ke calon penerima dan calon lokasi (CPCK) tentang kelayakan kandang dan kesediaan KK untuk memelihara ayam,” jelasnya.
Keluarga penerima bantuan, selanjutnya diawasi dan dibimbing secara intens oleh relawan dari PKH dan Mantri Ternak dari Dinas Peternakan Kabupaten Brebes. Bila langkah tersebut membuahkan hasil, maka akan dikembangkan ke desa desa lain.
Terpisah, Kepala Desa Pesantunan Muro’i mengaku senang warganya mendapatkan program pengentasan kemiskinan dengan cara memelihara ayam petelor.
“Kami bangga, hal ini karena bisa membantu warga usaha di lingkungan rumah. Mudah-mudahan bisa sukses dan berkembang maju,” tuturnya. (ILMIE)