By 14 February 2022

PTM Brebes Dihentikan Terkait Dugaan Puluhan Pendidik Terpapar Covid 19

Pers relese Sekda Brebes terkait dihentikan sementara pembelajaran tatap muka (PTM) untuk pendidikna dasar SD/SMP di Kabupaten Brebes

BREBESNEWS.co – Menyusul dugaan adanya puluhan tenaga pendidik yang tepapar covid-19, usai melaksanakan diklat Bimbingan teknia Pendidikan di Solo Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes, Jawa Tengah, menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) SD/SMP mulai hari ini, Senin 14 Februari hingga waktu yang tak bisa ditentukan.

Kebijakan ini ditempuh untuk menghindari penularan COVID-19 di kalangan peserta didik.

Dltemui diruangan rapat Setda Brebes, Sekda Brebes, Djoko Gunawan, menyampaikan PTM terpaksa dihentikan sementara sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.

Menurut Djoko ada dua faktor yang menjadi pertimbangan diberlakukannya kembali pembelajaran secara daring atau pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Pertama, karena adanya guru yang dinyatakan positif berdasarkan hasil pemeriksaan rapid swab antigen. Mereka yang positif adalah para peserta bimtek Aplikasi Rencana Kerja Anggaran Sekolah (Arkas) dan Manajemen Aplikasi Rencana Kerja Anggaran Sekolah (Markas).

Bimtek itu sendiri diselenggarakan di Kota Solo, Jateng. Djoko menegaskan, agar tidak terjadi penularan ke anak didik, untuk sementara PTM dihentikan.

“Makanya tadi, anak didik sudah diliburkan (PJJ). Kemudian dari guru akan kita monitor melalui kepala-kepala sekolah. Dinas akan melaporkan apabila ada guru yang sakit untuk kita lakukan tracing,” ungkap Djoko ditemui wartawan di kantornya, Senin (14/2/2022).

Faktor kedua, lanjutnya, adalah karena tren kenaikan kasus positif Corona secara nasional. Dengan PJJ ini, diharapkan bisa mengurangi risiko penularan virus di kalangan anak didik.

“Memang trennya sedang naik kasus positif secara nasional, jadi sementara diberlakukan PJJ. Harapannya, PJJ ini bisa mengurangi risiko penularan,” tegas Djoko.

Seperti diktahui beberapa tenaga pendidim dinyatakan terpapar covid 19 setelah mengikuti Bimtek Pendidikan di Solo Jawa Tengah sebanyak 900 orang terdiri dari Kepsek, Bendahara dan operator komputer.

Informasi adanya terpaparnya para tenaga pendidik, ramai di medsos hingga Dinas Kesehatan Brebes melakukan test SWAB antigen kepada para guru di wilyah Brebes.

(AFiF.A)

Posted in: Pendidikan