Didesak jadi Calon Bupati, Benny Sanjir Berkilah “Tunggu 2 Minggu Lagi,”
BREBESNEWS.co – Ribuan kompinen warga dari beebagai kecamatan di Kabupaten Brebes menggelar aksi dukungan di depan rumah bos bawang merah di Desa Keboledan, Kecamatan Wanasari, Kamis (9/5/2024).
Mereka mendesak, agar tokoh bernama Benny Santoso tersebut bisa mewakili mereka maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Brebes pada November 2024.
Ribuan petani yang berasal dari berbagai kecamatan itu membentangkan berbagai spanduk bertuliskan dukungan. Mereka juga melakukan orasi dengan pengeras suara di depan rumah Benny.
Salah satu warga dari komoniatas seni Brebes, Deden Sulaiman menyebutkan, Benny memiliki syarat-syarat sebagai calon pemimpin.
Selain keilmuannya, juga secara finansial yang sudah mapan dan dikenal dermawan.
“Jadi sangat tipis sekali menggunakan anggaran-anggaran negara untuk kepentingannya. Kedermawanannya juga sudah tinggi. Setiap tahun warga desanya dapat THR Rp 500.000 per orang,” kata Deden.
Dukungan terhadap Benny Santoso juga datang dari Ketua Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI), Dian Alex Chandra.
Alex mengatakan, semua petani bawang merah di Brebes akan mendukung Benny Santoso mencalonkan diri sebagai bakal Bupati Brebes.
“Kami sampaikan bahwa para petani di Brebes akan mendukung Mas Benny jadi Bupati. Kami ABMI akan mengawal Mas Benny dalam pencalonan bupati,” kata Alex.
Sementara, Benny yang saat itu berada di dalam rumahnya tengah konsultasi dengan ulama kharismatik, KH. Subhan Makmun. Tak lama, KH. Subhan yang juga Mantan Rais Syuriah PBNU 2016-2023 menyampaikan sambutan di depan ribuan warga.
Dalam tausiahnya di depan massa KH. Subhan menyampaikan beberapa kriteria calon pemimpin yang harus dipilih berdasarkan keilmuannya.
Benny kemudian menyusul KH Subhan keluar dari rumahnya.
Didepan massa pendukungnya Benny berjanji akan menjawab desakan warga pendukungnya dengan meminta waktu dua pekan sebelum penutupan pendaftaran bakal calon Bupati Brebes.
“Ada waktu dua pekan atau dua minggu lagi untuk memastiakan saya mau jadi calon bupati atau tidak,” teriak Benny.
“Saya akan istiharoh dan konsultasi dengan keluarga apakah keluarga mendukung atau tidak pencalonanya,” ujar Benny.
Benny berharap warga pendukungnya bersabar sembari menunggu dua minggu keputusan yang akan di ambilnya.
“Mohon maaf, saya minta dua minggu lagi untuk memutuskan jadi nyalon atau tidak,” ulang Benny menegaskan.
(AFiF.A)