Kasus Pembunuhan di Ladang Tebu Ketanggungan, Wantio Pembunuh Berdalih Sering Dikatai Gila dan Miskin
BREBESNEWS.co – Wantio, pelaku pembunuhan terhadap Santi mantan istri, mengungkap alasan dirnya tega habisi korban di area kebun tebu Desa Dukuh Tengah, Kecamatan Ketanggungan, Brebes, Jawa Tengah. Selain cemburu, Wantio mengaku kesal karena kerap diejek dan dimaki maki korban.
Akibat perbuatannya, Wantio kini ditahan di sel tahanan Mapolres Brebes. Dia ditangkap setelah buron selama satu pekan lebih.
Saat diwawancara Selasa (3%6/2025) di Mapolres Brebes, Wantio mengungkap alasan dia tega menghabisi nyawa mantan istrinya. Disebutkan, ada beberapa alasan pelaku melakukan pembunuhan.
Sebagai mantan suami, Wantio mengaku dendam dengan Santi. Semasa hidup, kata Wantio, Santi sering mengejek dan memaki maki. Bahkan, tidak jarang disebit gila dan tidak mampu (miskin).
Akibat makian dan ejekan itu, Wantio pun berniat menghabisi Santi. Pelaku pun menyiapkan kapak dari rumah dan berencana akan habisi korbannya di jalan. Namun rencana berubah dan memutuskan mengeksekusi di kebun tebu.
“Dari awal dia itu sering ngejek saya. Tadinya mau dihabisi di jalan, makanya saya bawa senjata (kapak) dari rumah,” kata Wantio.
Meski sudah dua tahun bercerai, Wantio mengaku masih mencintai korban. Bahkan dia mengklaim, Santi juga masih suka padanya. Wantio mengaku memiliki keinginan untuk rujuk dan kembali hidup bersama. Tapi niatan itu selalu kandas dengan beberapa alasan.
“Dulu pengin balikan, tapi saya ragu karena sering maki maki saya. Apalagi saya meski sudah cerai, sering cemburu karena dia sering dibawa laki laki,” cerita pelaku.
Puncak kejadian adalah pada Sabtu (24/5) malam. Dia bertemu korban dan mengajaknya jalan sambil membawa kapak. Setiba di lokasi, keduanya bertengkar gara gara korban menolak meminjamkan HP ke pelaku.
Alasan pelaku pinjam HP untuk periksa isi hp korban. Karena, lanjut pelaku, sebenarnya masih saling suka.
“Ketemu pom bensin, di pom bensin ketemuan, dia ga nolak. Biasa aja dia diajak ketemuan. Setiba di kebun tebu cek cok. Saya pinjam hp korban ga boleh, berbelit belit alasannya bikin marah. Mau periksa hp karena sebenarnya masih saling suka. Cuma dia ngejek saya, dulu sering bilang ga mampu ekonomi karena kerjaan saya dulu serabutan terus dia banyak ngomong saya gila gitu,” bebernya.
Dari pertengkaran itu, Wantio menghabisi Santi. Wajah wanita ini di-kapak sebanyak empat kali hingga tewas. Usai membunuh, Wantio kabur dan sepekan kemudian berhasil dibekuk.
(AFiF.A)